Breaking News

Welcome Ramadhan

Memasuki Ramadan tampaknya terasa biasa saja untuk tahun ini Welcome Ramadhan
Marhaban ya ramadhan.
Memasuki Ramadan tampaknya terasa biasa saja untuk tahun ini, ngga menyerupai tahun-tahun sebelumnya yang sangat ditunggu-tunggu. Ntah apa penyebabnya.
Kalau tahun-tahun sebelumnya, satu bulan sebelum puasa juga sudah terasa suasana Ramadhannya. Khususnya untuk remaja-remaja sih yaa. Acara di tv juga banyak bertemakan ramadhan. Tahun kini juga ada sih, tapi ga banyak. Anehnya, barusan saya lihat ada program gosip, mbok ya kenapa ga di break dulu sampe abis lebaran. Tapi ya gimana, negara kita ga sepenuhnya muslim. Kaprikornus tinggal kita yg dapat menentukan program yg bagus.

Buat aku, ramadhan tahun ini bener-bener beda banget. Ngga ada program main-main sehabis sahur, ngga ada program nongkrong-nongkrong waktu taraweh, ngga ada petasan, ngga ada curi-curi buka puasa (jangan ditiru yaa). Semua itu sebab satu hal : pertumbuhan.
Diusia yg hampir mencapai 18 tahun ini, Ramadan sudah beda maknanya dari yang kukenal 5 tahun yang lalu.

5 tahun yang lalu, mindset Ramadan itu cuma libur sebulan, petasan, nongkrong bareng teman-teman, atau seharian main ps. Beda dengan sekarang, ngga akan ada lagi hal kaya gitu. Bulan puasa kini dimaknai dengan adanya kesempatan saya untuk merubah diri lebih baik lagi, dari segi apapun. Menggunakan waktu dengan banyak beribadah, mengontrol emosi, dan meninggalkan hal-hal yang harusnya tidak perlu dilakukan sebab hanya menghabiskan waktu.

Dan tampaknya ramadhan kali ini juga masih banyak tantangannya, bulan ini pengumuman SBMPTN, dan kalau tidak lulus, saya harus memutar otak untuk mencari alternatif lain. Udah ah jangan bahas itu. Bikin emosi, trus puasa batal.
Oia, tahukah kalian bahwa ada saat-saat dimana kita dibolehkan untuk makan pada bulan puasa. Selain sebab tidak sengaja yaa. Tau ga apa? Makan impian palsu dari pasangan. Ngomongnya sih sebelum puasa "eh nanti kita ngabuburit yaa" , "ntar kita buka puasa bareng yaa". Dan semua itu hanya impian palsu yang menciptakan bahagia sesaat. Dan kalau kalian memakan impian itu, dalam arti mempercayainya. Kalian tidak batal.

Fakta selanjutnya, kalian beropini bahwa buang angin tidak membatalkan puasa kan? Tapi sebenernya buang angin dapat membatalkan puasa, kalau dilakukan di bak renang. Ini serius. Bayangkan, puasa kalian batal oleh angin yang kalian keluarkan. Dasar angin kurang ajar. Jadi, ketika kita buang angin di bak renang, dikhawatirkan akan ada air yg masuk melalui lubang anus. Kalau kalian bilang "kalau ga masuk ga batal dong?". Ingat bahwa islam itu tegas, khamar dihentikan sebab memabukkan, tapi tetap diharamkan kalau kalian minum setetes, padahal tidak menciptakan mabuk sama sekali.

Udah ah gitu aja, capek. Abis ini mau lanjut nulis lagi. Tentang cewe yang cuek.
Oke yaa, selamat menunaikan ibadah puasa.

No comments